Siswa SMKN 4 Garut Raih Juara 2 Lomba Edunimasi

juara edunimasi(foto: dok sekolah)

Lima orang siswa SMKN 4 Garut yang beralamat di Jl Raya Karang Pawitan Garut meraih juarai II Lomba karya klip Animasi  untuk kategori SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang diselenggarakan oleh Kementrian Pendidikan Nasional   dalam hal ini Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal, dan Informal. Penilaian lomba selama empat bulan di mulai awal bulan Juni sampai akhir September 2011. Dalam lomba karya animasi ini harus betul-betul hasil dari ide serta kreatifitas  siswa dari mulai ide sampai pembuatan secara berkelompok artinya tidak boleh ada campur tangan pihak pembimbing  atau guru. Berbeda dengan LKS(Lomba Karya Siswa) yang biasa diselenggarakan secara berjenjang mulai dari dinas Pendidkan Kota/kabupaten diteruskan ke Dinas Pendidikan ropinsi sampai tingkat Nasional, dalam pembuatan karyanya boleh berdasarkan  hasil bimbingan guru.

Dalam lomba Edunimasi ini hasil karya siswa yang berdurasi hanya 120 detik dikirim peserta melalui jasa kurir(paket pos) dalam keping CD yang seluruhnya terkumpul 857 peserta, terdiri dari tiga kategori yaitu SMK, Mahasiswa serta LKP(Lembaga Kursus dan Keterampilan). Hasil karya mereka ditayangkan di web/blog panitia www.edunimasi.com  kemudian dinilai oleh Juri serta masyarakat pengguna internet dengan vote berbagai social media seperti facebook, twitter. Kenapa durasinya hanya 120 menit? Karena menurut panitia yang di tulis di web resminya bahwa hasil dari para juara akan ditayangkan  di televisi Nasional sebagai iklan.

Dari hasil vote tersebut panitia menetapkan 12 team peserta sebagai finalis, diantaranya 5 team  mewakili sekolah mereka untuk kategori SMK  pada tanggal 4 Oktober lalu para finalis mempresentasikan cara pembuatan hasil karya mereka dari mulai urusan teknis sampai non teknis, bertempat di Nusa Dua Bali. Dari hasil penilaian team juri  Siswa SMKN 4 Garut meraih juara kedua nama-nama mereka adalah: Nanda Pratama Putra, Yusep Riyadi, Andika Wirasasmita, Yusep Nuherman, dan Januar Primasti . Kelima orang tersebut tercatat sebagai siswa kelas XII program keahlian Multi Media.  Untuk juara pertama di raih oleh siswa dari SMK Bina Informatika Banten.

Isi dari klip animasi karya siswa SMKN 4 Garut menceritakan soft-skils  seorang  pemuda desa baru lulus sekolah menengah. Bernama Si Oplet,  yang mampu menolong seorang pengendara mobil yang mobilnya mogok  setelah bertabrakan dengan sebuah delman yang sedang ditumpanginya. Jadi siopelet tahu potensi dirinya yaitu punya kemampuan di bidang otomotif yang akhirnya sukses menjadi wirausahawan muda pemilik bengkel. Klip animasi ini berdurasi hanya 120 detik saja dengan setting cerita kejadian di kawasan Sawahlega kabupaten Garut yaitu jalan raya antara Wanaraja - Cibatu kabupaten Garut.  Rupanya para animator remaja ini ingin memperlihatkan pula khas daerah Garut sebagai tempat tinggalnya bahwa di Garut  udaranya masih segar dan asri masih banyak pesawahan serta kendaraan ramah lingkungan yaitu delman.

Berdasarkan surat undangan dari panitia kepada pihak sekolah, hadiah dan penghargaan dari panitia diantaranya uang tunai sebesar Rp 13 Juta untuk juara ke-2 sedangkan juara pertama Rp. 15 juta   akan diserahkan langsung oleh Wakil Mentri Pendidikan Nasional yang sekarang namanya sudah berubah menjadi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Pada tanggal  27 Oktober 2011 bertempat di Jogja Plaza Hotel. Jl. Affandi Gejayana Jogyakarta. Acara penyerahan hadiah tersebut  Selanjutnya akan dirangkai dengan kegiatan Pameran Kursus dan Pelatihan tahun 2011 yang dilaksanakan 27 - 30 Oktober 2011 bertempat di Taman Pintar Jogjakarta dimana semua pemenang diundang sebagai peserta pelatihan tersebut.

Prestasi kelima siswa tersebut  tidak hanya menjadi kebanggaan SMKN 4 Garut, juga jadi kebanggaan Kabupaten Garut. Blogger  yang juga sebagai guru disekolah tersebut mengucapkan terima kasih kepada seluruh siswa SMKN 4 Garut dan masyarakat  pengguna internet  yang telah memberikan dukungan langsung mengunjungi http://www.edunimasi.com kemudian like share ke jejaring social  facebook serta twitter  Semoga keberhasilan dan prestasi mereka dapat bermanfaat bagi mereka serta  dapat menjadi motivasi bagi adik-adik kelasnya. Dan memotivasi orang tua yang punya anak masih sekolah di SMP untuk tidak segan-segan menyekolahkan putra putrinya  ke SMK. Ternyata “SMK BISA” bukan hanya slogan belaka.